:)

welcome.............

semoga bermanfaat...^^


_salam sukses selalu :)

[mahasiswi STAIN ZAWIYAH COT KALA LANGSA]

Rabu, 28 Mei 2014

"aku galau kamu sayang.. masih galau kamu sayang.." ini lagu entah milik siapa (lupa), dan kata-katanya  saya bongkar sedikit. KANGEN saya ubah menjadi GALAU. hehe. 
ini semua terjadi karena ada suatu hal yang buat saya sedikit kehilangan kontrol untuk mood saya. tak bisa saya ceritakan. oh oh oh. semuanya terlalu tertutup. dan sebenarnya saya nulis ini mau bercerita. tapi tak bisa, temann. yasudah lah, saya padai disini dulu. saya hanya ingin kirim salam untuk sang raja. dan berdoa semuanya akan baik-baik saja. belajar ikhlas sampai tak ada satu halpun yang perlu dikhawatirkan. :D.
bye.. saya mau lanjutkan persiapan properti untuk bazar senin nanti.
wasalam

Jumat, 23 Mei 2014

bercerita sedikit :D


hai.. mungkin ini sapaan yang sedikit kaku.hehe. saya hanya ingin bercerita sedikit saja, yakinlah, hanya sedikit. tentang keadaan saya saat ini :D nah,, saya mulai ya..

begini ceritanya, beberapa hari yang lalu, pagi-pagi, saya tertabrak entah apa benda itu, dia menabrak mata sebelah kiri saya, rasanya seperti dilempar dengan bola kasti besar. Sakit sekali, teman. Mungkin sejenis kumbang besar. Saat itu mata saya berair terus, pedih bukan main, tapi saya tidak terlalu khawatir, saya terus melaju, tapi mata semakin perih akhirnya sayapun berhenti. Ketika saya lirik ke kaca spion, ternyata mata saya sudah merah. Saya diamkan saja dia. Pedih sesekali, seperti ada benda lain didalam mata, tapi tidak kasat mata.
Seharian sakit itu tak juga hilang, dan keesokan harinya masih juga sakit, akhirnya saya putuskan untuk pergi kedokter. Saya pergi sendiri. Setelah diperiksa uh, mengejutkan saudarrra saudarra, ternyata dibola mata hitam saya ada luka. Ketika diperjelas, ada putih (luka) dan didalam putih itu ada hitam, kata dokter itu sich benda. Beliaupun coba dengan pembersihan, ternyata tuh benda masih ada ditempat. Pembersihannya itu, mata kita disemprot kencang biar bendanya terangkat. Alhasil sibenda masih ditempat semula. Aih, mata saya pedis bukan main. Dokterpun menyarankan untuk masuk ruang oprasi. Spontan terkejut saya. Dalam bayangan saya, apa apain ini, hal yang saya anggap biasa saja malah harus bermain dengan kamar oprasi. Duh, waktu  itu mata saya mulai berkaca-kaca, saya yakin karena mata saya sakit ya teman... saya tidak cengeng loh -__-“. Bla bla bla panjang lebar beliau memberi saran dan resep. Akhirnya selesai, hanya pembayaran print foto mata saya. Eh, trnyata ketika mau ambil obat, uangnya kurang, kata mama pulang aja dulu nanti beli sama mama obatnya. Saya pulang dalam keadaan mata tertutup sebelah, diperban maksudnya, bisa anda bayangkan?. Hehe. Sedih lho saya waktu itu, sedihnya takut ni mata kenapa napa, tapi saya tetap senyum senyum sendiri sambil bawa honda, biar gak masuk dalam suasana kalut gimana gitu, hehe.
Sampai dirumah, mama terkejut dengan saya yang mungkin mirip dengan si bajak laut, haha. Saya ceritakan dari a sampai z dengan orang tua saya, saran mama coba ke dokte lain. Dan kami pun menuju kedokter yang berbeda, kali ini abi dan mama ikut turun tangan. Hehe. Singkat cerita (walaupun gak singkat kalee), dokter yang ini dengan santainya meyakinkan bahwa mata saya hanya ada luka dan tidak ada lagi benda yang tertinggal disana. Sedikit lega, tapi jujur saya kurang yakin saat itu, karena alat-alat dokter yang ini tidak selengkap dan secanggih dokter pertama tadi. Uh, di sesi ini asli saya sempat menangis(sikit). Terbayang kalau mata ini sakit, gimana saya menyelesaikan beberapa target saya yang harus bermain dengan laptop berjam-jam. Huhu. Tapi karena melihat mama dan abi meyakinkan tidak terjadi apa-apa, yap, saya pun yakin. Setelah itu saya coba fikir-fikir, ini semua milik Tuhan, kalaupun kenapa-kenapa kan Tuhan yang paling tau apa yang terbaik untuk miliknya, jadi saya ikhlas sajalah apa yang terjadi. J
Dan saya sekarang kemana-mana dengan perban mata sebelah ala bajak laut ni, hehe. Awalnya gak PD, tapi ya gimana lagi, J tetap keep smile aja haha. Enjoy it.
Tau gak, serba ribet sih sebenarnya, gimana enggak, saya suli merasakan jarak, kadang saya bingung tuh benda jaraknya dekat gak dengan saya. Mau megang sesuatu kayak udah dekat padahal bendanya jauh. Trus, kepala hoyong tiba-tiba kalau lama-lama liat sesuatu, apa lagi lama-lama ditempat yang terlalu terang atau kena cahaya matahari, ya wajar aja, kalau mata sakit telinga hidung kepala juga ikutan. Hehe. Mereka kan satu genk.haha. Ni aja ngetik pening bingiiit teman, haha. Obat tetesnya juga harus 2 jam sekali. Haha. Tapi ini semua kan cobaan. Alhamdulillah saya bisa merasakan gimana rasanya melihat dengan sebelah mata, ini semi nya. Hehe, bukan mendoakan, tapi coba menjadikan ini refleksi untuk diri saya sendiri. Ternyata tak ada yang gampang didunia ini. J

Saudara-saudaraku yang dimuliakan Tuhan, bersyukurlah kalian yang sempurna indranya, jaga titipan Tuhan sebaik-baiknya. Yakinlah apapun yang terjadi itu yang terbaik. Mungkin seharusnya saya tidak perlu menceritakan ini, tapi saat ini yang saya fikirkan adalah bagaimana kalian harus bisa mensyukuri yang kalian miliki saat ini, teman. Itu saja. Semoga bermanfaat. :)

Sabtu, 03 Mei 2014

muhasabah dari QS. Al-Baqarah : 113


QS. Al-Baqarah : 113
“Dan orang-orang Yahudi berkata: “Orang-orang Nasrani tidak mempunyai suatu pegangan “ dan orang-orang Nasrani berkata “ Orang-orang Yahudi tidak mempunyai suatu pegangan”, padahal mereka (sama-sama) membaca Kitab. Demikian pula orang-orang yang tidak mengetahui, mengatakan seperti ucapan mereka itu. Maka Allah akan mengadili diantara mereka pada hari kiamat, tentang apa-apa yang mereka perselisihkan".

Makna
Saya bukanlah pakar sejarah yang tahu persis tentang asbabun ayat ini. Tapi saya hanya mencoba melihat sisi muhasabahnya. dimana kita ketahui bahwa Tuhan menyatakan laknatNya pada Yahudi dan Nasrani. Nah, kita bongkar sedikit makna dari ayat diatas. Ayat 113 tersebut menyatakan bahwa orang-orang Yahudi Nasrani saling menjelekkan dan menjatuhkan satu sama lain. Yahudi mengatakan bahwa orang Nasrani tidak mempunyai pegangan begitu juga dengan Nasrani yang mengatakan hal serupa pada Yahudi, padahal mereka tidak mengetahui yang sebenarnya diucapkan itu kebenarannya. Dan diakhir ayat Tuhan menyatakan pengadilannya di hari kiamat. Artinya, Tuhan sangat membenci perbuatan demikian sehingga hal itu harus dipertanggung jawabkan di akhirat kelak. Tuhan akan mengadili setiap perbuatan manusia.

Sekarang mari kita renungkan, betapa hobinya kita melakukan hal serupa ditengah-tengah kehidupan. Tanpa mengetahui hal yang sebenarnya, kita terjerumus dalam kesalahan lisan. Terlalu banyak membicarakan orang lain, padahal jelas saja kita tidak tahu posisi pihak ketiga itu yang sebenarnya. Kita memang punya mata untuk melihat sekeliling, tapi itu hanya cover, lantas kita langsung mengambil kesimpulan ? dalam ilmu filsafat ditekan untuk tidak terlalu cepat mengambil kesimpulan. Dan dalam ilmu matematika haruslah melalui tahapan demi tahapan untuk mengambil kesimpulan. Singkatnya, kita yang terbiasa mengatakan suatu hal untuk orang lain padahal kita tak mengetahuinya, maka secara tak langsung kita sudah memelihara sifat Yahudi maupun Nasrani didalam darah kita. Maukah kita demikian ? na'udzubillah.

Bukan berarti saya sudah baik dalam bersikap maupun bercakap. Tidak. saya hanya ingin menuangkan mind set saya melalui tulisan ringkas. saling mengingatkan dan menasehati merupakan anjuran Rasul, bukan ?Sangat diharapkan kritikannya untuk proses belajar.
Wallahu a’lam bissawab