:)

welcome.............

semoga bermanfaat...^^


_salam sukses selalu :)

[mahasiswi STAIN ZAWIYAH COT KALA LANGSA]

Jumat, 23 Mei 2014

bercerita sedikit :D


hai.. mungkin ini sapaan yang sedikit kaku.hehe. saya hanya ingin bercerita sedikit saja, yakinlah, hanya sedikit. tentang keadaan saya saat ini :D nah,, saya mulai ya..

begini ceritanya, beberapa hari yang lalu, pagi-pagi, saya tertabrak entah apa benda itu, dia menabrak mata sebelah kiri saya, rasanya seperti dilempar dengan bola kasti besar. Sakit sekali, teman. Mungkin sejenis kumbang besar. Saat itu mata saya berair terus, pedih bukan main, tapi saya tidak terlalu khawatir, saya terus melaju, tapi mata semakin perih akhirnya sayapun berhenti. Ketika saya lirik ke kaca spion, ternyata mata saya sudah merah. Saya diamkan saja dia. Pedih sesekali, seperti ada benda lain didalam mata, tapi tidak kasat mata.
Seharian sakit itu tak juga hilang, dan keesokan harinya masih juga sakit, akhirnya saya putuskan untuk pergi kedokter. Saya pergi sendiri. Setelah diperiksa uh, mengejutkan saudarrra saudarra, ternyata dibola mata hitam saya ada luka. Ketika diperjelas, ada putih (luka) dan didalam putih itu ada hitam, kata dokter itu sich benda. Beliaupun coba dengan pembersihan, ternyata tuh benda masih ada ditempat. Pembersihannya itu, mata kita disemprot kencang biar bendanya terangkat. Alhasil sibenda masih ditempat semula. Aih, mata saya pedis bukan main. Dokterpun menyarankan untuk masuk ruang oprasi. Spontan terkejut saya. Dalam bayangan saya, apa apain ini, hal yang saya anggap biasa saja malah harus bermain dengan kamar oprasi. Duh, waktu  itu mata saya mulai berkaca-kaca, saya yakin karena mata saya sakit ya teman... saya tidak cengeng loh -__-“. Bla bla bla panjang lebar beliau memberi saran dan resep. Akhirnya selesai, hanya pembayaran print foto mata saya. Eh, trnyata ketika mau ambil obat, uangnya kurang, kata mama pulang aja dulu nanti beli sama mama obatnya. Saya pulang dalam keadaan mata tertutup sebelah, diperban maksudnya, bisa anda bayangkan?. Hehe. Sedih lho saya waktu itu, sedihnya takut ni mata kenapa napa, tapi saya tetap senyum senyum sendiri sambil bawa honda, biar gak masuk dalam suasana kalut gimana gitu, hehe.
Sampai dirumah, mama terkejut dengan saya yang mungkin mirip dengan si bajak laut, haha. Saya ceritakan dari a sampai z dengan orang tua saya, saran mama coba ke dokte lain. Dan kami pun menuju kedokter yang berbeda, kali ini abi dan mama ikut turun tangan. Hehe. Singkat cerita (walaupun gak singkat kalee), dokter yang ini dengan santainya meyakinkan bahwa mata saya hanya ada luka dan tidak ada lagi benda yang tertinggal disana. Sedikit lega, tapi jujur saya kurang yakin saat itu, karena alat-alat dokter yang ini tidak selengkap dan secanggih dokter pertama tadi. Uh, di sesi ini asli saya sempat menangis(sikit). Terbayang kalau mata ini sakit, gimana saya menyelesaikan beberapa target saya yang harus bermain dengan laptop berjam-jam. Huhu. Tapi karena melihat mama dan abi meyakinkan tidak terjadi apa-apa, yap, saya pun yakin. Setelah itu saya coba fikir-fikir, ini semua milik Tuhan, kalaupun kenapa-kenapa kan Tuhan yang paling tau apa yang terbaik untuk miliknya, jadi saya ikhlas sajalah apa yang terjadi. J
Dan saya sekarang kemana-mana dengan perban mata sebelah ala bajak laut ni, hehe. Awalnya gak PD, tapi ya gimana lagi, J tetap keep smile aja haha. Enjoy it.
Tau gak, serba ribet sih sebenarnya, gimana enggak, saya suli merasakan jarak, kadang saya bingung tuh benda jaraknya dekat gak dengan saya. Mau megang sesuatu kayak udah dekat padahal bendanya jauh. Trus, kepala hoyong tiba-tiba kalau lama-lama liat sesuatu, apa lagi lama-lama ditempat yang terlalu terang atau kena cahaya matahari, ya wajar aja, kalau mata sakit telinga hidung kepala juga ikutan. Hehe. Mereka kan satu genk.haha. Ni aja ngetik pening bingiiit teman, haha. Obat tetesnya juga harus 2 jam sekali. Haha. Tapi ini semua kan cobaan. Alhamdulillah saya bisa merasakan gimana rasanya melihat dengan sebelah mata, ini semi nya. Hehe, bukan mendoakan, tapi coba menjadikan ini refleksi untuk diri saya sendiri. Ternyata tak ada yang gampang didunia ini. J

Saudara-saudaraku yang dimuliakan Tuhan, bersyukurlah kalian yang sempurna indranya, jaga titipan Tuhan sebaik-baiknya. Yakinlah apapun yang terjadi itu yang terbaik. Mungkin seharusnya saya tidak perlu menceritakan ini, tapi saat ini yang saya fikirkan adalah bagaimana kalian harus bisa mensyukuri yang kalian miliki saat ini, teman. Itu saja. Semoga bermanfaat. :)

3 komentar:

  1. alah qe bilang aja mau pakek mata sharinggannya itachi kan...!!! haha

    BalasHapus
  2. tira : iaa yk ku :)

    ikram : hha.. apa qe boy ngejek aja :p

    BalasHapus