Lupa membaca doa
Suara alaram membangunkanku. Segera ku raba handphone
genggamku yang letaknya tepat di atas kepalaku. Dengan melawan kantuk yang luar
biasa, aku bangkit dari ranjangku dan segera menuju dapur. Sudah dua hari aku
sendiri layaknya anak kos karna kedua orang tuaku mudik,sedangkan aku memilih
stay at home karena harus mengikuti beberapa kegiatan. Dan sahur kali ini aku menikmati semangkuk soto.
Rasanya agak berubah dari sebelumnya, tapi aku tetap menikmati alakadarnya.
Tepat pukul 05.15, aku sholat subuh dan entah apa yang terjadi, aku merasa
sudah berada di alam bawah sadar.
”Qu..l..qu..l...huwa......lla..hu..a..haa......dd....”
aku tersadar dan tak mampu mengucap dengan fasih ayat suci yang biasa ku
lafadzkan itu. Mulutku terasa tidak sepertti biasa. Aku pun tak mampu
menggerakkan tanganku, yang rasanya ingin memindahkan sesuatu yang berat itu
dari pinggangku. Ini sungguh mengerikan. Dengan tenaga yang luar biasa, aku
memaksa diriku beristighfar, begitu sulit rasanya. “akkhhh.....” rasanya tubuhku begitu sakit,
dan aku merasa takut yang luar biasa. Ku biarkan air mata membasahi pipiku. Aku
coba sebisanya untuk mengingat apa yang terjadi. Dan aku ingat itu..sebelumnya aku
berada di suatu kamar bersama beberapa orang temanku. Namun tidak seorang pun
dari mereka yang bersedia tidur di dekatku. Dan aku juga terbayang ketika sosok
yang bertubuh besar itu memaksakan
dirinya masuk ke tubuhku. Aku tak kuasa mengingat itu. Dengan isakan yang
semakin menjadi, aku segera mengambil handphone genggamku. Tanpa mengeluarkan
sepatah kata pun kecuali tangisan, aku pun mendengar jawaban dari seberang
sana,“aku segera kesana !” dan, tut..tut..tut...panggilan terputus. Aku yakin
sepupuku begitu bingung mendengar tangisanku.
Aku lega karna telah menceritakan semuanya, setidaknya
mengurangi rasa takutku. dan aku sadar,itu terjadi karna aku tidak membca doa
sebelum terlelap.
pesan penulis simple aja..jangan lupa baca doa sebelum tidur..:)
Sarah zulkarnaini
Ramadhan 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar